Ilmu Nahwu: Fiil Mabni dan Murab

Fiil mabni ialah yang tetap akhir kalimatnya, sedangkan fiil mu'rab ialah yang berubah akhir kalimatnya.
Fiil Mabni dan Murab
Dok. Pribadi

Sama halnya seperti isim di pembahasan sebelumnya, fiil pun terdiri dari mabni dan mu'rab. Fiil mabni ialah yang tetap akhir kalimatnya, sedangkan fiil mu'rab ialah yang berubah akhir kalimatnya. Berikut ini penjelasannya. 

 Fiil mabni dan tanda-tanda binanya 

Fiil madhi semuanya mabni. Fiil amr semuanya mabni. Sedangkan fiil mudhare' hanya yang bersambung dengan nun inats (contoh: يَفْعُلْنَ) dan nun taukid (contoh: يَفْعُلَنَّ) yang termasuk mabni. 


Adapun tanda-tanda fiil yang mabni adalah sebagai berikut. 

1. Mabniyyun 'alāl-fathi (مبني على الفتح), contohnya كَتَبَ, يَكْتُبَنَّ

2. Mabniyyun 'alādh-dhammi (مبني على الضم), contohnya كَتَبُوْا

3. Mabniyyun 'alās-sukūn (مبني على السكون), contohnya اُكْتُبْ, كَتَبْتُمْ

4. Mabniyyun 'alā hadzfin-nūn 
( مبني على حذف النون), contohnya اُكْتُبُوْا

5. Mabniyyun 'alā hadzfil-akhir 
(مبني على حذف الأخر), contohnya اُدْعُ


 Perhatikan tanda mabni di atas. Bila mabni isim dilihat dari harakat huruf terakhir, maka untuk fiil dilihat dari harakat lam fiil.
 
Apa yang dimaksud dengan lam fiil? Yang menjadi acuan seluruh fiil adalah wazan fa'ala (فعل), huruf pertama sebagai fa fiil, huruf kedua sebagai 'ain fiil, huruf ketiga sebagai lam fiil. Berikut cara penyesuaiannya: 

Kataba (كتب): kaf sebagai fa' fiil, ta sebagai 'ain fiil, ba sebagai lam fiil. 

Jalasa (جلس): jim sebagai fa' fiil, lam sebagai 'ain fiil, sin sebagai lam fiil. 

Qatala (قتل): qaf sebagai fa' fiil, ta sebagai 'ain fiil, lam sebagai lam fiil. 


Maka bila melihat katabū (كتبوا) acuannya adalah lam fiil yaitu huruf ba yang berharakat dhammah. Maka tanda mabninya pun adalah dhammah. 

Begitupun dengan yaktubna (يكتبن) acuannya adalah lam fiil yaitu huruf ba yang berharakat sukun, maka tanda mabninya pun adalah sukun. 


 Akan tetapi, penentuan mabni fiil dilihat dari harakat lam fiil tidak berlaku dalam fiil amr. 
Pertama, fiil amr yang dibentuk dari fiil mudhare af'alul khamsah terdapat huruf nun, maka ketika diubah menjadi fiil amr nun-nya dibuang sehingga tanda mabninya adalah hadzfunnun (dibuangnya nun).

 Contoh: taktubāni (تكتبان ) ketika diubah menjadi fiil amr maka nun dibuang sehingga menjadi uktubā (اكتبا) sehingga tanda mabninya pun hadzfun-nun.


 Kedua, yang berasal dari fiil mudhare' mu'tal akhir, ketika diubah menjadi fiil amr, akhirnya dibuang atau istilahnya disebut hadzful akhir. Contohnya: tad'ū (تدعو) ketika diubah ke dalam amr, huruf terakhirnya (wau) dibuang sehingga menjadi ud'u (ادع) sehingga tanda mabninya pun hadzful akhir. 


 Berikut rincian tanda mabni berdasarkan fiilnya. 

1. Tanda mabni fiil madhi 

كَتَبَ: sukun 
كَتَبَا: fatah 
كَتَبُوْا: dhammah 
كَتَبَتْ: fatah 
كَتَبَتَا: fatah 
كَتَبْنَ: sukun 
كَتَبْتَ: sukun 
كَتَبْتُمَا: sukun 
كَتَبْتُمْ: sukun 
كَتَبْتِ: sukun 
كَتَبْتُمَا: sukun 
كَتَبْتُنَّ: sukun 
كَتَبْتُ: sukun 
كَتَبْنَا: sukun 

 2. Tanda mabni fiil mudhare 

 -fiil mudhare' yang bersambung dengan nun inats 
يَكْتُبْنَ: sukun 
تَكْتُبْنَ: sukun 

-fiil mudhare' yang bersambung dengan nun taukid: 
يَكْتُبَنَّ: fatah 

 3. Tanda mabni fiil amr 

اُكْتُبْ: sukun 
اُكْتُبَا: hadzfun-nun 
اُكْتُبُوْا: hadzfun-nun 
اُكْتُبِي: hadzfun-nun 
اُكْتُبَا: hadzfun-nun 
اُكْتُبْنَ: sukun 

اُكْتُبَنَّ: fatah 
اُدْعُ: hadzful akhir 

 Fiil mu'rab dan tanda i'rabnya 

Fiil mudhare semuanya mu'rab kecuali yang bersambung dengan nun inats dan nun taukid. Rumus kaidahnya sudah dibahas di materi kaidah i'rab fiil. Sebelum membahas i'rab fiil, terlebih dahulu harus mengetahui apa saja adawātun-nāshibah dan adawātul jāzimah. 

 Adawātun-nāshibah (adat-adat yang menashabkan) antara lain meliputi
 اَنْ - لَنْ - إِذَنْ - كَىْ - لاَمُ كَىْ - لاَمُ الْجُحُوْدِ - حَتَّى 


Sedangkan adawātul jāzimah (adat-adat yang menjazmkan) ada yang menjazmkan satu fiil dan ada yang menjazmkan dua fiil. 

- Adat yang menjazmkan satu fiil antara lain: لَمْ - لَمَّا - اَلَمْ - اَلَمَّا- لَامُ اْلأَمْرِ  - لاَ النَّاهِيَة 


- Adat yang menjazmkan dua fiil antara lain:

 إنْ - إِذْمَا - مَا - مَنْ - مَهْمَا - مَتَى - أَيَّانَ - أَيْنَ - أَنَّى - حَيْثُمَا - كَيْفَمَا - أَيٌّ 
 

 Sebagaimana sudah dibahas bahwa i'rab fiil terdiri dari marfu', manshub, dan majzum. 

Fiil mu'rab hanya terdapat dalam fiil mudhare, kecuali yang bersambung dengan nun inats dan nun taukid. 

Fiil mudhare yang mu'rab tersebut kemudian terbagi menjadi tiga bagian. 

Sampel yang akan diambil untuk adat yang menashabkan adalah lan (لن) dan untuk adat yang menjazmkan adalah lam (لم): 

1. Mudhare' shahīh akhir

Yaitu mudhare yang tidak terdapat huruf 'illat di akhirnya, antara lain sighat yaktubu (يكتب), taktubu ( تكتب), aktubu (أكتب), naktubu (نكتب). 

Bagaimana i'rab shahih akhir? 
-Marfu' (مرفوع) dengan dhammah. Contohnya يَكْتُبُ
-Manshub (منصوب) dengan fatah. Contohnya لَنْ يَكْتُبَ
-Majzum (مجزوم ) dengan sukun. Contohnya لَمْ يَكْتُبْ


 2. Mudhare' af'ālul khamsah 

Af'alul khamsah yaitu fiil lima terdiri dari

 يكتبان - تكتبان - يكتبون - تكتبون - تكتبين 

Yaktubāni - taktubāni - yaktubūna - taktubūna - taktubīna 

Berikut ini contoh-contoh lainnya:
 يسجدان - تسجدان - يسجدون - تسجدون - تسجدين يضربان - تضربان - يضربون - تضربون - تضربين 
يذهبان - تذهبان - يذهبون - تذهبون - تذهبين 


 Bagaimana i'rab af'alul khamsah? 
-marfu' (مرفوع) dengan tsubūtunnūn
 (ثبوت النون) yaitu tetapnya nun. Contoh: يَكْتُبَانِ
-mansub (منصوب) dengan hadzfunnūn 
(حذف النون) yaitu dibuangnya nun. 
Contoh: لَنْ يَكْتُبَا
-majzum (مجزوم) dengan hadzfun-nūn. Contoh: لَمْ يَكْتُبَا

 3. Mudhare' mu'tal akhir 

Yaitu fiil mudhare yang tersapat huruf 'illat di akhirnya, jenis ini terdiri dari tiga macam. Mu'tal dengan wau, mu'tal dengan alif, dan mu'tal dengan ya. Bagaimana i'rab mu'tal akhir? 

 - Mu'tal akhir dengan wau 

Marfu' (مرفوع) dengan dhammah muqaddarah. Contohnya: يَدْعُوْ
 
Manshub (منصوب) dengan fatah. 
Contohnya: لَنْ يَدْعُوَ

Majzum (مجزوم) dengan hadzful akhir. Contohnya: لَمْ يَدْعُ


- Mu'tal akhir dengan alif 

Marfu' (مرفوع) dengan dhammah muqaddarah. Contohnya: yardhā يَرْضَى
 
Manshub (منصوب) dengan fatah muqaddarah. Contohnya: لَنْ يَرْضَى

Majzum (مجزوم) dengan hadzful akhir. Contohnya: لَمْ يَرْضَ

- Mu'tal akhir dengan ya 

Marfu' (مرفوع) dengan dhammah muqaddarah. Contohnya: يَهْدِي

Manshub (منصوب) dengan fatah. Contohnya: لَنْ يَهْدِيَ

Majzum (مجزوم) dengan hadzful akhir. Contohnya: لَمْ يَهْدِ


 Maka dapat disimpulkan fiil mu'rab dan tanda i'rabnya sebagai berikut. 

1. Shahīh akhir: marfu' dengan dhammah, manshub dengan fatah, majzum dengan sukun. 

2. Af'ālul khamsah: marfu' dengan tsubūtun-nūn, manshub dengan hadzfun-nūn, majzum dengan hadzfun-nūn 

3. Mu'tal akhir: marfu' dengan dengan dhammah muqaddarah, manshub dengan fatah (kecuali mu'tal akhir dengan alif yang tanda manshubnya dengan fatah muqaddarah), dan majzum dengan hadzful akhir.